PONDOK MODERN DARUL HIKMAH LANTIK PENGURUS OPPM BARU:

KADERISASI DAN LATIHAN KEPEMIMPINAN SANTRI

Oleh Muhammad Khafid Zulfahmi Zein, S.Sos

Pondok Modern Darul Hikmah baru saja menggelar pelantikan pengurus baru Organisasi Pelajar Pondok Modern (OPPM) pada Rabu (1/1/25).  Acara ini merupakan bentuk nyata komitmen pondok dalam melakukan kaderisasi dan memberikan latihan kepemimpinan kepada para santri.  Setiap awal tahun PMDH melantik OPPM yang terdiri dari santri kelas 5 KMI hingga mereka di berhentikan masa jabatanya saat duduk di kelas 6 KMI.

OPPM, sebagai organisasi santri yang bertanggung jawab penuh terhadap kegiatan dan aktivitas santri selama 24 jam, memainkan peran vital dalam kehidupan pondok.  Dibimbing, diawasi, dan dievaluasi oleh tim pengasuhan santri, OPPM juga dikenal sebagai “kaki kanan” pimpinan pondok. Tugas berat ini mengharuskan mereka untuk berlatih mandiri, berlatih memimpin dan menyelesaikan urusan pribadi kemudian mengurus sekian ratus para santri di bawah pengawahan, pendampingan dan evaluasi dari Pengasuhan Santri.

Pelantikan ini menandai tonggak penting dalam pengembangan kepemimpinan santri.  Para pengurus baru akan menghadapi tantangan dalam mengelola berbagai aktivitas santri,  membutuhkan kemampuan organisasi, komunikasi, dan tanggung jawab yang tinggi.  Proses kaderisasi ini bertujuan untuk mempersiapkan santri agar mampu memimpin diri sendiri dan bertanggung jawab kepada orang lain,  sekaligus melatih mereka untuk berkontribusi aktif dalam khidmah kepada pondok serta latihan berkehidupan di masyarakat.

Di dalam metode pendidikan Pondok Modern Darul Hikmah, pengajaran dan pendidikan santri tidak hanya dilakukan di dalam kelas. OPPM termasuk bagian terpenting dari kurikulum pendidikan di PMDH, sebagai wadah santri untuk belajar memimpin diri sendiri dan orang lain, belajar mengajar bukan hanya sekedar hafalan materi. OPPM dengan segala tanggungjawabnya tetap berada di bawah bimbingan dan pengawasan Pengasuhan Santri, agar bisa berjalan sesuai dengan sunnah-sunnah Pondok.

Dengan semboyan “Patah Tumbuh Hilang Berganti, Sebelum Patah Sudah Tumbuh, Sebelum Hilang Sudah Berganti” dan “Bondo Bahu Pikir Lek Perlu Sak Nyawane Pisan”. Mengisyaratkan bahwa OPPM adalah salah satu motor penggerak yang ada di Pondok, dengan penuh keikhlasan dan perjuangan. OPPM dilantik di depan semua keluarga Pondok, dengan bersaksi di bawah Al Quranul karim dan bendera OPPM, Merah Putih, dan bendera Pondok Modern. Seluruh OPPM baru membaca teks sumpah dibimbing oleh Bapak Pimpinan Pondok KH. Irkhamni Khoirul Munzilin, M.Kom.

Dalam sambutannya, Bapak Pimpinan KH. Mashuri Ihsan menyampaikan beberapa pesan kepada OPPM lama dan OPPM baru:

1. Ini adalah hal yang patut dibanggakan, sebagai bentuk kaderisasi yang terus berjalan di Pondok Modern Darul Hikmah.
2. Saya harap semua ini tidak hanya sekedar retorika, harus ada bukti nyata, action yang sesuai dengan omongan. Bagaikan rukun iman dan rukun islam yang saling melengkapi.
3. Saya minta semua bagian betul-betul menjalankan progam kerjanya, ada progam kerja yang perlu dipelajari setiap bagian, harus dijalankan sebaik-baiknya.
4. Sering-sering musyawarah dan konsultasi kepada musyrif, agar diarahkan dan mendapatkan bimbingan.
5. Jika kamu sering konsultasi insyaAllah akan lebih baik dari sebelumnya, namun jika tidak pernah maka tidak ada kebaikan.
6. Lihatlah orang-orang yang sukses di berbagai hal di luar sana, salah satu kuncinya adalah mereka selalu melakukan segala sesuatu secara maksimal. Ibarat orang yang sholat, dia akan tadhorru’ wal khouf sehingga tidak akan tergesa-gesa tapi dengan ithmi’nan. Maka itulah kyusyu’ itulah ihsan.
7. Tidak usah takut jika kamu menjalankan amanah OPPM ini kemudian akan tersita waktu belajarmu, justru ketika kamu menjalankan amanah dengan baik, Allah akan menolong semua kebutuhanmu. Allah tidak akan memberikanmu beban kecuali Allah tahu jika kamu mampu mengembannya.
8. Tidak ada personal dengan bagiannya yang tidak pas, semuanya pas karena sudah melalui musyawarah pengasuhan dan pimpinan pondok.
9. Mulai tahun ini pengasuhan santri ada tambahan tanaga baru yakni Ustadz Taufik Rifa’i.
10. Peraturan itu untuk ditaati, bukan untuk dilanggar.

Al Akh Brilliant M Haki selaku OPPM lama memberikan kesan dan pesan, “Terimakasih banyak atas kepercayaan yang diberikan Pondok kepada kami, dan mohon maaf jika kepengurusan kami belum sesuai espektasi antum”, dia juga berpesan kepada para santri agar mengambil pelajaran dan contoh baik kemudian tinggalkan hal-hal buruk dari OPPM lama. Pesannya kepada OPPM baru mengutip dari nasehat Ustadz Fahmi Zein, “Jika kamu ingin berjalan jauh, atau menuju tujuan yang jauh, maka berjalanlah bersama-sama saling merangkul dan mengingatkan. Namun jika kamu ingin berjalan cepat dan dekat, maka berjalanlah sendiri hingga banyak di antara kamu yang tertinggal”.

Al Akh Hadinata Putra Izzati adalah ketua OPPM masa bhakti 2025-2026 terpilih, dalam sambutannya, dia menyampaikan terimakasih dan juga mohon doa dan dukungan dari semua pihak. “Ibarat sebuah nasi, sebelum dimakan maka harus dimasak dan dikukus, begitupun dengan kami, siap digodog diobyak-abyik agar kami menjadi baik” tambahnya.

Acara pelantikan berlangsung khidmat dan dihadiri oleh para pimpinan pondok, para pengasuh,  serta seluruh santri Pondok Modern Darul Hikmah.  Dengan ditemani rintik hujan,  para pengurus baru mengucapkan janji dan komitmen untuk menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya,  berlandaskan nilai-nilai agama dan norma-norma yang berlaku di pondok.  Semoga kepengurusan baru ini dapat membawa OPPM semakin maju dan berkontribusi positif bagi kemajuan Pondok Modern Darul Hikmah.