Syeikh Awad Karim Al Aqli Hadiri Daurah Ilmiyah di Pondok Modern Darul Hikmah Tulungagung
Oleh Muhammad Khafid Zulfahmi Zein
Tulungagung, Jawa Timur – Pondok Modern Darul Hikmah Tulungagung sukses menggelar Daurah Ilmiyah bertema “Islam Rahmatan Lil Alamin” pada Ahad, 1 Juni 2025. Acara yang berlangsung di Masjid Ar Ridwan ini dihadiri oleh seluruh santri dan para masyayikh pondok, serta dengan kehadiran Syeikh Awad Karim Al Aqli sebagai pemberi nasehat dan fatwa utama, seorang tokoh tasawuf dan musnid dari Sudan.
Acara tersebut dipimpin oleh MC, ustadz Azka Ziyadatulloh, sebagai musyrif bagian Bahasa. Sambutan Pimpinan pondok diwakili oleh KH. Irkhamni Khoirul Munzilin, M.Kom yang menyampaikan sambutan beliau dengan bahasa arab, menyampaikan beribu terimakasih atas kehadiran dan berkenannya beliau untuk hadir di Darul Hikmah, barokah ilmu dan manfaatnya sangat diharapkan untuk Darul Hikmah juga para santri yang sedang menuntut Ilmu.
Di tengah padatnya jadwal Syeikh Awad Karim di Indonesia, beliau pasti hadir di Darul Hikmah untuk menyampaikan dakwah Islam. Beliau mengawali dauroh ilmiyah di berbagai pesantren di daerah Batam, Banten, Lampung, Sumatera, Jawa Barat, Jawa Timur seperti; Wali Songo Ngabar, Al Ishlahiyah Mayan, Lirboyo Kediri, Al Amanah Kras, Syikhona Kholil Bangkalan dan lainnya.
Kehadiran Syeikh Awad Karim Al Aqli sangat dinantikan oleh para santri dan masyayikh. Dalam tausiyahnya, beliau menekankan pentingnya mengamalkan ajaran Islam secara kaffah, “Islam adalah agama yang sempurna, mencakup seluruh aspek kehidupan. Kita harus mengamalkannya dengan penuh kesadaran dan keikhlasan, sehingga Islam benar-benar menjadi rahmat bagi seluruh alam,” ujar Syeikh Awad. Beliau juga menyampaikan materi yang mendalam dan inspiratif tentang implementasi ajaran Islam sebagai rahmat bagi seluruh alam. Para peserta tampak antusias mengikuti dauroh dan berinteraksi aktif dengan Syeikh Awad.
Point-point yang lain disampaikan oleh beliau tentang betapa besar anugerah Allah yang menghadirkan Islam kepada kita;
1. Syariat Islam adalah syariat yang paling sempurna dibandingkan dengan syariat kaum Israil Nabi Musa dan syariat Nabi sebelum Nabi Muhammad lainnya. Bahkan tidak ada syariat lain yang akan menggantikan syariat Islam.
2. Islam memberikan kemudahan bagi umatnya dalam menjalankan kehidupan sehari-hari, bahkan hadirnya bersama dengan solusi problematika kehidupan
3. Jika pada saat kaum Israil Nabi Musa melakukan kesalahan maka azab yang ditimpakan bersifat langsung. Berbeda dengan umat Islam, dimana setiap dosa yang dilakukan umat Islam akan tetap diampuni oleh Allah selama ia mau bertaubat
4. Islam sebagai agama rahmat bagi seluruh alam semesta, bukan hanya bagi umat Muslim. Ini mencakup kasih sayang, kebaikan, dan kesejahteraan bagi seluruh makhluk ciptaan Allah SWT, termasuk manusia, hewan, dan tumbuhan.
5. Pentingnya Mempelajari dan Mengamalkan Rahmatan lil Alamin: Memahami dan mengamalkan konsep ini sangat penting untuk menciptakan perdamaian dunia, kehidupan yang harmonis, dan kesejahteraan bagi seluruh umat manusia. Ini juga merupakan wujud dari pengamalan ajaran Islam yang sesungguhnya.
Daurah Ilmiyah ini tidak hanya sekedar pengajian, tetapi juga menjadi wadah untuk memperkuat pemahaman dan akidah ajaran Islam yang ramah, toleran, dan membawa kedamaian. Suasana khidmat dan penuh semangat persaudaraan menandai berlangsungnya acara ini.
Sebagai Pesantren yang menjadikan bahasa billingual sebagai bahasa pengantar sehari-hari, kunjungan Syeikh Awad Karim memberikan kesempatan para santri untuk belajar listening atau sima’ah dari native speaker langsung. Bahkan secara tidak langsung memberikan motivasi bagi para santri untuk semakin giat dalam belajar bahasa arab.
Pondok Modern Darul Hikmah berharap dauroh ilmiyah ini dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan keislaman di Tulungagung dan sekitarnya, khususnya untuk para santri Pondok Modern Darul Hikmah.



